Telah dilakukan penelitian untuk mengisolasi dan mengidentifikasi senyawa karotenoid dari Cabai merah (Capsicum annuum Linn.). Cabai merah (Capsicum annuum Linn.) merupakan tanaman yang termasuk dalam keluarga Solanaceae. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelarut terbaik, eluen terbaik dan jenis senyawa karotenoid yang terdapat dalam cabai merah. Penelitian ini meliputi ekstraksi yang dilakukan dengan metode maserasi menggunakan variasi pelarut yang yaitu campuran n-heksana:aseton:etanol (2:1:1), campuran aseton:metanol (7:3) dan aseton. Kemudian ekstrak karotenoid dilakukan pemisahan dengan KLT analitik dengan variasi eluen yaitu diklorometana:heksana (1:9), toluena:heksana (1:9) dan petroleum eter:aseton: dietilamin (10:4:1), untuk mencari eluen terbaik yang selanjutnya digunakan KLT preparatif.
Selanjutnya hasil dari KLT preparatif diidentifikasi dengan spektrofotometer UV-Vis dan spektrofotometer FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa campuran n-heksana:aseton:etanol merupakan pelarut terbaik untuk memperoleh ekstrak karotenoid pada cabai merah. Hasil KLT analitik menunjukkan bahwa eluen terbaik untuk KLT preparatif adalah eter:aseton:dietilamin. Identifikasi UV-Vis menunjukkan bahwa jenis karotenoid yang terdapat pada cabai merah adalah senyawa siponaxantin, lutein, mitiloxantin, ecinenone, mutatoxantin. Identifikasi FTIR menunjukkan gugus fungsi yang terdapat pada senyawa karotenoid cabai merah adalah , C-O dari alkohol sekunder, O-H dari ikatan hidrogen intermolekuler, -CH2, -CH3 asimetris, C-C dari alkena, kibasan dari –CH=CH2, C-H dari aromatik CH3 dan CC dari alkena.
No comments:
Post a Comment