Akhir-akhir ini pengolahan citra digital di
banyak negara maju menjadi bidang yang digeluti oleh banyak peneliti
karena menarik untuk diterapkan pada berbagai kegiatan, baik kegiatan
analisis maupun produksi. Berbagai aspek penelitian dan algoritma
pengolahan citra diterapkan dalam bidang kedokteran, biologi, industri,
dan bidang yang lain. Untuk keperluan analisis, pengolahan citra mampu
melakukan analisis citra digital dalam menentukan pola sidik jari,
pengenalan pola tulisan tangan, perhitungan koloni suatu mikroba,
ataupun memperbaiki citra. Semakin berkembangnya teknologi, setiap orang
semakin berpikiran serba praktis dan otomatis. Bahasa Arab merupakan
bahasa yang penting bagi umat Islam, karena al-Quran sebagai pedoman
hidup umat muslim ditulis menggunakan bahasa Arab. Tidak semua umat
muslim mengetahui pola bentukan dari tulisan Arab sambung, maka
dibutuhkanlah suatu aplikasi yang dapat memisahkan tulisan Arab sambung
menjadi pola huruf pembentuknya atau huruf hijaiyah Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat aplikasi yang dapat
digunakan sebagai pemisah tulisan Arab sambung menjadi huruf dasarnya.
Pembuatan aplikasi ini menggunakan pemrograman Delphi 7 dan Microsoft
Access sebagai basis data. Metode pengenalan yang digunakan adalah
Template matching, yaitu proses pengenalan karakter dengan cara
membandingkan karakter yang ada pada dokumen dengan karakter pada
template, untuk mencari karakter yang memiliki nilai kemiripan terbesar
dengan template. Citra masukan diperoleh dari hasil scanning dan
selanjutnya dilakukakn proses awal agar noise atau gangguan-gangguan
lain pada citra bisa dikurangi. Dari hasil uji coba perangkat lunak yang
telah dilakukan menunjukkan bahwa perangkat lunak yang dibuat mampu
memisahkan tulisan Arab sambung menjadi pola dasar pembentuknya, yaitu
kembali ke huruf awal sebelum tulisan tersebut disambung. Uji coba
dilakukan sebanyak 10 kali dengan tulisan yang sama, presentase tulisan
Arab sambung yang dapat dipisah menjadi pola huruf pembentuknya yaitu
44% untuk huruf Arab yang ketika disambung letaknya di awal (start), 38%
di tengah (middle), dan 52% di akhir (end). Proses pemisahan
(segmentation) tulisan menjadi per karakter yang dilakukan pada proses
awal menjadi hal yang penting untuk mencirikan masing-masing karakter
dalam mengenali tulisan. Semakin berbeda cara seseorang melakukan
pemisahan dari suatu tulisan Arab sambung, maka semakin banyak kode
tulisan per karakter yang harus disimpan dalam database sebagai ciri
pembeda.
No comments:
Post a Comment