Peran Pendidikan Agama Islam Dalam Pembinaan Akhlak Siswa (Studi Kasus di SMPN 23 Malang) | ||
Penulis | : | |
Tahun | : | 2010 |
Fakultas | : | Tarbiyah |
Jurusan | : | Pendidikan Agama Islam |
Pembimbing | : | 1) Dr. H. Masduki, M.A. |
Kata Kunci | : | PAI, Akhlak |
Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu faktor penunjang dalam pendidikan moral. Orang yang bermoral adalah orang yang memiliki sikap batin yang baik dan melakukan perbuatan-perbuatan yang baik pula. Sikap batin ini disebut juga hati. Orang yang baik memiliki hati yang baik. Akan tetapi sikap batin yang baik baru dapat dilihat oleh orang lain setelah terwujud dalam perbuatan lahiriyah yang baik pula. Selain itu Pendidikan Islam merupakan salah satu faktor yang membentuk kepribadian yang luhur bagi peserta didik. Selain membentuk kepribadian yang luhur, pendidikan agama Islam juga bertujuan menanamkan keimanan pada diri peserta didik yang tercermin dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Untuk mengetahui peran pendidikan Agama Islam dalam pembinaan akhlak siswa dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui moralitas peserta didik, sebagaiman di utarakan dalam rumusan masalah: a) bagaimana peran PAI dalam pembinaan akhlak siswa, b) bagaimana peran Pramuka dalam pembinaan akhlak siswa, c) faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pembinaan akhlak siswa. Setelah penelitian ini dilaksanakan, diharapkan menjadi salah satu gambaran bagi pendidik agama Islam dalam meningkatkan metode pembelajaranya.
Dalam merealisasikan tujuan tersebut diatas, maka di gunakan dua pendekatan yaitu pendekatan teoritis yaitu pendekatan dengan melakukan studi kepustakaan yang ada kaitanya dengan judul skripsi dengan menggunakan metode deduktif dan induktif. Dan pendekatan empiris yang bertujuan untuk mengetahui secara langsung gambaran objek penelitian yang dilakukan dengan mencari, mengamati, dan mengolah data yang di peroleh dari hasil penelitian.
Penelitian ini dilakukan di SMPN 23 Malang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan metode analisis data yang bersifat kata-kata atau kegiatan yang di temukan di lapangan dianalisis dengan deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan agama Islam berpengaruh dalam pembentukan moralitas peserta didik. Pendidikan yang efektif dilakukan adalah pembentukan lingkungan yang agamis sehingga dapat berpengaruh langsung dengan aktifitas mereka. Sedangkan lingkungan yang kurang mendukung dalam pembentukan moral mereka adalah adat istiadat pergaulan serta kemajuan teknologi yang tidak diimbangi dengan kedalaman spiritual dan kematangan jiwa.
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan agar dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pendidik dalam memberikan pendidikan. Pengaruh kemajuan teknologi yang secara tidak langsung memberikan dampak pada prilaku seseorang.
Untuk mengetahui peran pendidikan Agama Islam dalam pembinaan akhlak siswa dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui moralitas peserta didik, sebagaiman di utarakan dalam rumusan masalah: a) bagaimana peran PAI dalam pembinaan akhlak siswa, b) bagaimana peran Pramuka dalam pembinaan akhlak siswa, c) faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pembinaan akhlak siswa. Setelah penelitian ini dilaksanakan, diharapkan menjadi salah satu gambaran bagi pendidik agama Islam dalam meningkatkan metode pembelajaranya.
Dalam merealisasikan tujuan tersebut diatas, maka di gunakan dua pendekatan yaitu pendekatan teoritis yaitu pendekatan dengan melakukan studi kepustakaan yang ada kaitanya dengan judul skripsi dengan menggunakan metode deduktif dan induktif. Dan pendekatan empiris yang bertujuan untuk mengetahui secara langsung gambaran objek penelitian yang dilakukan dengan mencari, mengamati, dan mengolah data yang di peroleh dari hasil penelitian.
Penelitian ini dilakukan di SMPN 23 Malang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan metode analisis data yang bersifat kata-kata atau kegiatan yang di temukan di lapangan dianalisis dengan deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan agama Islam berpengaruh dalam pembentukan moralitas peserta didik. Pendidikan yang efektif dilakukan adalah pembentukan lingkungan yang agamis sehingga dapat berpengaruh langsung dengan aktifitas mereka. Sedangkan lingkungan yang kurang mendukung dalam pembentukan moral mereka adalah adat istiadat pergaulan serta kemajuan teknologi yang tidak diimbangi dengan kedalaman spiritual dan kematangan jiwa.
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan agar dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pendidik dalam memberikan pendidikan. Pengaruh kemajuan teknologi yang secara tidak langsung memberikan dampak pada prilaku seseorang.
1 comment:
terima kasih atas refrensinya gan, lok skripsi tentang pendidikan luar sekolah ada tidak
Post a Comment