Banyaknya keluhan dari guru dan siswa terhadap sistem pembelajaran ilmu nahwu dan shorof yang sulit dicerna dan juga kurang praktis dan menarik. Cara belajar siswa terhadap ilmu nahwu dan shorof yang cenderung menggantungkan kepada keaktifan seorang guru dan kurangnya media penunjang pembelajaran, sehingga menyebabkan sulitnya daya tangkap siswa dalam belajar ilmu nahwu dan shorof. Maka perlu adanya Rancang Bangun Game Dasar-Dasar Kitab Al- Amtsilatut Tashrifiyyah sebagai sarana media pembelajaran. Games adalah fasilitas yang sangat menarik dalam komputer. Penelitian ini dibuat berdasarkan hasil ujicoba ujian tulis dengan ujicoba program aplikasi rancang bangun Game Dasar-Dasar Kitab Al-Amtsilatut Tashrifiyyah. Responden terdiri dari 34 siswa dan 10 guru. Dari hasil ujicoba dan hasil kuisioner yang di sebarkan pada siswa di MI Al-Ishlah Glanggang, dapat diketahui bahwa nilai dalam program aplikasi rancang bangun Game Dasar-Dasar Kitab Al-Amtsilatut Tashrifiyyah lebih tinggi daripada nilai ujian tulis. Berdasarkan nilai yang diperoleh dari 34 responden siswa dan 10 responden guru, 81% responden siswa dan 88% responden guru menyatakan sangat setuju dengan aplikasi Game Dasar- Dasar Kitab Al-Amtsilatut Tashrifiyyah ini. Berdasarkan hasil perhitungan kuisioner menghasilkan kesimpulan bahwa tingkat pemahaman siswa terhadap pembelajaran bahasa arab terutama ilmu nahwu dan shorof adalah sangat mudah.
No comments:
Post a Comment