Mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang
sangat penting. Mata berfungsi mengenali pertama kali berbagai benda
yang kita temui dengan melihatnya. Namun tidak semua orang bisa
menggunakan fungsi mata secara sempurna. Beberapa orang tidak bisa
menggunakan mata sebagaimana fungsinya. Hal ini salah satunya disebabkan
oleh kebutaan. Banyak dijumpai di sekeliling kita keberadaan penderita
tunanetra dari kaum muslimin. Berdasarkan latar belakang tersebut
penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menghasilkan alat penunjuk arah
mata angin bagi penderita tunanetra dengan output suara berbasis
mikrokontroler. Perancangan alat ini memanfaatkan teori tentang mata
angin dan komunikasi data. Perancangan dan penelitian ini dilakukan di
Laboratorium Elektronika Riset UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada
bulan Oktober 2011. Perancangan ini melalui dua tahap, yaitu tahap
perancangan hardware dan software. Hardware yang digunakan dalam
perancangan alat ini adalah kompas digital CMPS10 untuk menentukan arah
mata angin, mikrokontroler ATMega 8535 sebagai memori program, dan ISD
25120 sebagai perekam suara untuk output. Software pada alat ini
menggunakan bahasa pemrograman Assembler. Data yang diperoleh dari
penelitian ini dianalisis dan dicari simpangannya. Pada perangkat
penunjuk arah CMPS10 diperoleh simpangan rata-rata sebesar 0,16%.
No comments:
Post a Comment