Usia 4-6 tahun merupakan usia yang paling bagus dalam mengoptimalkan segala aspek perkembangan, khususnya perkembangan psikomotorik. Hasil belajar psikomotorik sifatnya lebih luas, lebih sulit dipantau namun memiliki nilai yang sangat berarti bagi kehidupan anak karena langsung mempengaruhi perilaku dan perbuatannya. Untuk itu perlu dirumuskan sebuah masalah bagaimana memprediksi tingkat kemampuan anak berdasarkan aspek psikomotorik. Aplikasi memprediksi kemampuan aspek psikomotorik ini menggunakan jaringan saraf tiruan dengan memakai metode Backpropogation. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah java dan Mysql sebagai databasenya. Dengan mengambil objek penelitian pada TK Muslimat NU Magetan kelas A.
Hasil analisis penelitian menunjukan bahwa: 1) Prediksi kemampuan anak pada aspek psikomotorik dapat dilakukan dengan jaringan syarat tiruan menggunakan metode backpropogasi. 2) Pada saat pengujian, terdapat nilai mean square eror (MSE) pada akhir pelatihan sebesar 0.001 dan dapat diketahui bahwa dari 20 data yang dilatihkan ada 3 data yang tidak sesuai dengan output yang diinginkan. Sedangkan ada 17 data yang sesuai dengan output yang diinginkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 30% anak usia 4-6 tahun yang berada pada sekolah TK Muslimat NU Magetan mempunyai tingkat kemampuan aspek psikomotorik yang bagus, 30% berkemampuan sangat bagus, 25% berkemampuan kurang dan 15% berkemampuan cukup.
No comments:
Post a Comment