Short Message Service (SMS) adalah salah satu fasilitas dari teknologi telepon seluler yang memungkinkan mengirim dan menerima pesan-pesan singkat berupa teks dengan kapasitas maksimal 160 karakter dari mobile station. Oleh karena itulah, merupakan salah satu layanan komunikasi bergerak yang sangat populer sekarang ini. Dalam penelitian ini SMS digunakan sebagai input pada sistem informasi penerimaan produksi kebun dan peramalan jumlah produksi panen dimasa mendatang menggunakan metode time series pada PT.Perkebunan Nusantara XII Surabaya sehingga sistem tersebut dapat berjalan sesuai kebutuhan sistem yang berjalan manual. Peramalan deret waktu musiman adalah serangkaian pengamatan terhadap suatu peristiwa atau variabel yang diambil dari waktu ke waktu dicatat secara teliti menurut urutan-urutan waktu terjadi. Deret waktu musiman mempunyai karakteristik yang ditunjukkan oleh adanya korelasi beruntun yang kuat pada jarak semusim, yakni waktu yang berkaitan dengan observasi pada tiap periode musim. Peramalan memegang peran sangat penting dalam suatu perencanaan dan dalam peramalan, penetuan metode varian musim yang tepat sangat diperlukan agar peramalan menjadi efektif dengan tingkat kesalahan sekecil mungkin. Output dari proses peramalan adalah ramalan jumlah produksi per komonditas. Ramalan jumlah produksi tersebut kemudian digunakan menjadi Rancangan Kerja Anggaran Perusahaan pada PT.Perkebunan Nusantara XII.
Dari sistem yang dibuat menghasilkan peramalan tiap bulannya mengalami kenaikan pada bulan Februari sampai Juni dan mengalami penurunan pada bulan Juni sampai November. Jika dibandingkan dengan hasil produksi tahun 2010 nilai yang sebenarnya mengalami mengalami kenaikan pada bulan Januari sampai Juni dan mengalami penurunan pada bulan Juni sampai Desember. Dari hasil perbandingan hasil ramalan dengan hasil realisasi dapat diketahui nilai rata-rata persentase error sebesar 13.89 %, nilai rata-rata error sebesar 29,566.27, rata-rata nilai absolut sebesar 139,371.92. Sehingga dari analisa ini dapat disimpulkan nilai ramalan dengan metode rata-rata bergerak membentuk suatu garis yang nilainya hampir mendekati jumlah produksi.
No comments:
Post a Comment