Salah satu faktor penting bagi usaha yang menghasilkan suatu produk
baik itu berupa barang maupun jasa, adalah kualitas atau mutu. Kulitas adalah
kecocokan penggunaan bagi seorang pengusaha dalam kemampuan memproses
bahan baku dengan biaya rendah dan sisa (cacat) yang minimal. Masalah kualitas
di dalam Alqur’an juga telah dijelaskan. Sebagaimana firman Allah:
( )البقرة : 249
ن
ري
اب الص
ع ه
م ل
ا ول
ه الل
ن ذ
إ
ب ي
ثة ك ة ئ
ف % ت
ب( لة يغل
ل( قة ئ
ن ف + م م ك
"Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang
banyak dengan izin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar." (Al-
Baqarah: 02: 249). Kualitas setiap produk selalu beragam, sehingga diperlukan
suatu pengontrol untuk mempertahankan kualitas hasil produksi adalah statistika
pengendalian kualitas. Salah satunya dengan menggunakan bagan pengendali.
Bagan Pengendali Jumlah Kumulatif adalah å
=
= -
n
i
n i S x
1
0 ( m ) . Bagan Pengendali
Rata-rata Bergerak adalah w
M xt xt xt w
t
= + - 1 + ... + - + 1 . Untuk itu perlu diteliti
bagaimana mengetahui kepekaan bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan
pengendali rata-rata bergerak dalam menyidik pergeseran proses terkecil secara
matematis? Bagaimana perbandingan hasil pengendalian kualitas data simulasi
bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan pengendali rata-rata bergerak
dalam menyidik pergeseran proses terkecil, berdasarkan banyaknya titik proses
yang berada di luar batas pengendali? Data yang digunakan dalam penelitan ini
adalah data simulasi dari komputer menggunakan program Minitab14 dengan
asumsi data menyebar normal baku m = 0 dan ragam s = 1. Ukuran sampel
yang digunakan n = 10, 20, 50, dan 100, setiap sampel terdiri dari subsampel
berukuran m = 4, simulasi data diulang sampai diperoleh sebanyak i = 200 data.
Data dianalisis dengan bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan pengendali
rata-rata bergerak.
Dari hasil perbandingan kedua bagan pengendali tersebut dapat
disimpulkan bahwa bagan pengendali jumlah kumulatif dengan menggunakan uji
satu sisi lebih peka dari pada bagan pengendali rata-rata bergerak dalam menyidik
pergeseran terkecil. Karena pada bagan pengendali jumlah kumulatif dengan uji
satu sisi rata-rata proses pertama sampai ke-n tidak ada yang dihilangkan.
Sedangkan pada bagan pengendali rata-rata bergerak rata-rata proses terdahulu
dihilangkan dan masih ada pembagi yaitu jarak rata-rata bergerak (w).
baik itu berupa barang maupun jasa, adalah kualitas atau mutu. Kulitas adalah
kecocokan penggunaan bagi seorang pengusaha dalam kemampuan memproses
bahan baku dengan biaya rendah dan sisa (cacat) yang minimal. Masalah kualitas
di dalam Alqur’an juga telah dijelaskan. Sebagaimana firman Allah:
( )البقرة : 249
ن
ري
اب الص
ع ه
م ل
ا ول
ه الل
ن ذ
إ
ب ي
ثة ك ة ئ
ف % ت
ب( لة يغل
ل( قة ئ
ن ف + م م ك
"Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang
banyak dengan izin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar." (Al-
Baqarah: 02: 249). Kualitas setiap produk selalu beragam, sehingga diperlukan
suatu pengontrol untuk mempertahankan kualitas hasil produksi adalah statistika
pengendalian kualitas. Salah satunya dengan menggunakan bagan pengendali.
Bagan Pengendali Jumlah Kumulatif adalah å
=
= -
n
i
n i S x
1
0 ( m ) . Bagan Pengendali
Rata-rata Bergerak adalah w
M xt xt xt w
t
= + - 1 + ... + - + 1 . Untuk itu perlu diteliti
bagaimana mengetahui kepekaan bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan
pengendali rata-rata bergerak dalam menyidik pergeseran proses terkecil secara
matematis? Bagaimana perbandingan hasil pengendalian kualitas data simulasi
bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan pengendali rata-rata bergerak
dalam menyidik pergeseran proses terkecil, berdasarkan banyaknya titik proses
yang berada di luar batas pengendali? Data yang digunakan dalam penelitan ini
adalah data simulasi dari komputer menggunakan program Minitab14 dengan
asumsi data menyebar normal baku m = 0 dan ragam s = 1. Ukuran sampel
yang digunakan n = 10, 20, 50, dan 100, setiap sampel terdiri dari subsampel
berukuran m = 4, simulasi data diulang sampai diperoleh sebanyak i = 200 data.
Data dianalisis dengan bagan pengendali jumlah kumulatif dan bagan pengendali
rata-rata bergerak.
Dari hasil perbandingan kedua bagan pengendali tersebut dapat
disimpulkan bahwa bagan pengendali jumlah kumulatif dengan menggunakan uji
satu sisi lebih peka dari pada bagan pengendali rata-rata bergerak dalam menyidik
pergeseran terkecil. Karena pada bagan pengendali jumlah kumulatif dengan uji
satu sisi rata-rata proses pertama sampai ke-n tidak ada yang dihilangkan.
Sedangkan pada bagan pengendali rata-rata bergerak rata-rata proses terdahulu
dihilangkan dan masih ada pembagi yaitu jarak rata-rata bergerak (w).
No comments:
Post a Comment