Mauliddar, Anggun Nurul
Meningkatnya jumlah penduduk tiap tahunnya mengindikasikan permintaan akan beras pun semakin meningkat. Hal ini tentu saja berdampak positif terhadap pelaku industri pertanian, termasuk usaha penggilingan padi yang posisinya sangat strategis sebagai proses akhir produksi beras maupun sebagai peranannya terhadap beras tersebut. Di Kecamatan Lubuk Pakam terdapat 5 (lima) unit usaha penggilingan padi dengan 2 (dua) kapasitas, yaitu kapasitas 500 kg/jam dan 2,000 kg/jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi kinerja mesin penggiling padi, untuk mengetahui biaya produksinya, untuk mengetahui besar pendapatan, serta untuk melihat kelayakan dari usaha penggilingan padi tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode analisis finansial dengan kriteria investasi (NPV, IRR, Net B/C, dan PP) yang digunakan untuk melihat kelayakan usaha, serta formula-formula sederhana yang sesuai untuk menghitung efisiensi kinerja mesin, biaya produksi, dan pendapatan usaha. Hipotesis dari penelitian ini adalah efisiensi kinerja mesin tinggi dan secara finansial usaha penggilingan padi di Kecamatan Lubuk Pakam layak untuk dikembangkan. Dari hasil penelitian terhadap 5 (lima) sampel didapatkan bahwa efisiensi kinerja mesin masih rendah, yaitu di bawah 80%. Rata-rata efisiensi untuk kapasitas 500 kg/jam sebesar 54,25% sedangkan untuk kapasitas 2,000 kg/jam sebesar 55%. Biaya produksi rata-rata untuk kapasitas 500 kg/jam adalah sebesar Rp. 1,167,818,669 per tahun sedangkan untuk kapasitas 2,000 kg/jam adalah sebesar Rp. 2,518,159,333 per tahun. Pendapatan rata-rata untuk kapasitas 500 kg/jam adalah sebesar Rp. 2,683,634,869 per tahun sedangkan untuk kapasitas 2,000 kg/jam adalah sebesar Rp. 518,764,667 per tahun. Sedangkan untuk kelayakannya, secara finansial usaha penggilingan padi di Kecamatan Lubuk Pakam layak untuk dikembangkan.
Download Skripsi

Artikel Terkait:
Skripsi Agrobisnis
- Dampak Penerapan Iso 9001:2000 Terhadap Tingkat Penjualan Produk Cpo, Harga Produk Cpo Dan Keuntungan di P.T. Perkebunan Nusantara V Riau
- Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Permintaan dan Ketersediaan Daging Ayam (Broiler) di Kota Medan
- Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Adopsi Petani Terhadap Usaha Tani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai)
- Analisis Pendapatan Pengerajin Sapu Ijuk Dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Keluarga
- Analisis Perbandingan Nilai Tambah Pengolahan Ubi Kayu Menjadi Tepung Mocaf Dan Tepung Tapioka Di Kabupaten Serdang Bedagai (Kasus: Desa Bajaronggi, Kecamatan Dolok Masihul Dan Kecamatan Sei Rampah).
- Partisipasi Petani Dalam Penerapanpertanian Padi Organik (Studi Kasus: Desa Lubuk Bayas,Kecamatan Perbaungan,Kabupaten Serdang Bedagai)
- Analisis Produksi Dan Pendapatan Usaha Ternak Kambing Pedaging Sistem Intensif (Kasus : Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kec. Medan Marelan, Kota Medan)
- Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Kopi Luwak Bermerek di Kota Medan
- Analisis Break Even Point dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Perkebunan Kelapa Sawit Kebun Bah Birung Ulu
- Analisis Usahatani Jambu Biji (Studi Kasus : Desa Sugau, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang)
No comments:
Post a Comment