GANESIA ARTDINI SITUMORANG (070304064/ AGRIBISNIS) dengan judul skripsi ANALISIS JARINGAN AGRIBISNIS KOPI ARABIKA DI DESA TANJUNG BERINGIN KECAMATAN SUMBUL KABUPATEN DAIRI. Penelitian dilakukan pada bulan September 2011 sampai bulan November 2011 dan dibimbing oleh Bapak Ir. Luhut Sihombing, M.P dan Ibu Dr. Salmiah, M.S. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas petani, mengetahui asal perolehan modal pedagang perantara (middleman), mengetahui harga kopi arabika, mengetahui keterkaitan pihak-pihak yang terlibat dalam jaringan agribisnis kopi arabika, menganalisis besarnya margin pemasaran dan efisiensi tataniaga, mengetahui bentuk akhir produk kopi arabika yang dijual di daerah penelitian. Metode penentuan daerah secara purposive, yaitu secara sengaja berdasarkan pertimbangan dan tujuan tertentu, metode penarikan sampel ditentukan dengan metode purposive dengan jumlah petani produsen sebanyak 43 petani, pedagang pengumpul sebanyak 4 pedagang, pedagang besar sebanyak 3 pedagang, pedagang pengecer sebanyak 1 pedagang, dan eksportir sebanyak 1 eksportir, metode pengumpulan data terdiri dari data primer dan data sekunder, metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif dan analisis Price Spread untuk menganalisis besarnya margin pemasaran tataniaga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Tingkat produktivitas petani kopi arabika di Desa Tanjung Beringin cukup tinggi yaitu 68.836,92 kg untuk biji merah (gelondong) dan 23.292,35 kg untuk biji putih (biji kering); 2) Sebagian besar sumber modal pedagang berasal dari tabungan mereka sendiri dan warisan orangtua. Namun, ada juga beberapa diantaranya yang berasal dari piutang pedagang pada petani kopi arabika; 3) Kopi arabika di Desa Tanjung Beringin dijual dalam dua bentuk yaitu biji merah (gelondong) dan biji putih (biji kering); 4) Harga kopi arabika biji putih di Desa Tanjung beringin adalah Rp 18.000/kg dan kopi biji merah yaitu Rp 6.000/kg; 5) Saluran tataniaga yang terbentuk ada tiga, yang pertama, petani/produsen - pedagang pengumpul - pedagang besar, kedua, pedagang besar - pedagang pengecer - konsumen, ketiga, petani/produsen - pedagang besar - eksportir; 6) Dalam saluran tataniaga pertama, nisbah margin keuntungan petani 1,8, nisbah margin keuntungan pedagang pengumpul 8,3 dengan efisiensi pemasaran sebesar 2,19, pada saluran tataniaga kedua nisbah margin keuntungan pedagang besar 2,03, nisbah margin keuntungan pedagang pengecer 1,74 dengan efisiensi pemasaran sebesar 1,98, saluran tataniaga ketiga nisbah margin keuntungan petani 1,9, nisbah margin keuntungan pedagang besar 2,03 dengan efisiensi pemasaran sebesar 2,04. Saluran tataniaga yang pertama merupakan saluran tataniaga yang paling efisien.
Download Skripsi

Artikel Terkait:
Skripsi Agrobisnis
- Dampak Penerapan Iso 9001:2000 Terhadap Tingkat Penjualan Produk Cpo, Harga Produk Cpo Dan Keuntungan di P.T. Perkebunan Nusantara V Riau
- Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Permintaan dan Ketersediaan Daging Ayam (Broiler) di Kota Medan
- Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Tingkat Adopsi Petani Terhadap Usaha Tani Padi Organik (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai)
- Analisis Pendapatan Pengerajin Sapu Ijuk Dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Keluarga
- Analisis Perbandingan Nilai Tambah Pengolahan Ubi Kayu Menjadi Tepung Mocaf Dan Tepung Tapioka Di Kabupaten Serdang Bedagai (Kasus: Desa Bajaronggi, Kecamatan Dolok Masihul Dan Kecamatan Sei Rampah).
- Partisipasi Petani Dalam Penerapanpertanian Padi Organik (Studi Kasus: Desa Lubuk Bayas,Kecamatan Perbaungan,Kabupaten Serdang Bedagai)
- Analisis Produksi Dan Pendapatan Usaha Ternak Kambing Pedaging Sistem Intensif (Kasus : Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kec. Medan Marelan, Kota Medan)
- Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Kopi Luwak Bermerek di Kota Medan
- Analisis Break Even Point dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Perkebunan Kelapa Sawit Kebun Bah Birung Ulu
- Analisis Usahatani Jambu Biji (Studi Kasus : Desa Sugau, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang)
No comments:
Post a Comment