Adapun penelitian ini dibimbing oleh Ibu Ir. A. T. Hutajulu, MS dan Bapak Ir. M. Jufri,
MSi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus – September 2009 di
Lingkungan 9 Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat, yang
ditentukan secara Purposive Sampling. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan
sebagai berikut:
1. Sistem pengolahan ikan rebus di daerah penelitian masih sederhana.
2. Komponen biaya produksi dalam usaha pengolahan ikan rebus yang
terbesar adalah biaya bahan baku sebesar 80,6%.
3. Rata-rata nilai tambah usaha pengolahan ikan rebus didaerah penelitian
dalam satu bulan adalah Rp.1.632.002,80.
4. Usaha pengolahan ikan rebus layak untuk diusahakan didaerah penelitian.
Hal ini dapat dilihat dati total penerimaan lebih besar dari total biaya
produksi. Nilai R/C Ratio dari sampel (pengolah ikan rebus) > 1.
5. Masalah – masalah yang dihadapi dalam usaha pengolahan ikan rebus
adalah teknologi masih tradisional, lembaga-lembaga terkait kurang
berperan dan kurangnya penyuluhan yang terkait.
6. Upaya – upaya yang dilakukan adalah merebus kembali ikan yang tidak
habis terjual, peminjaman modal (uang) kepada rentenir dan melakukan
diskusi kelompok tentang teknik pengolahan yang baik dan benar.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment