R. M. Evalina R.
Bagian utama yang bernilai ekonomi penting dari tanaman nenas adalah buahnya. Buah nenas selain dikonsumsi dapat juga diolah menjadi berbagai macam makanan atau minuman, seperti selai, buah dalam kaleng dan lain-lain (Rukmana, 1996). Rasa buah nenas adalah manis sampai agak masam menyegarkan, sehingga disukai oleh masyarakat luas. Disamping itu, buah nenas mengandung gizi yang cukup tinggi dan lengkap (Ashari, 1995). Peluang pasar potensial untuk nenas Indonesia adalah Korea, Jepang, dan Eropa Timur. Meskipun peluang ekspor nenas cukup cerah, namun produksi dan produktivitas nasional komoditas ini masih rendah (Rukmana, 1996). Dalam mata rantai usaha tani buah nenas di Indonesia, pengusaha tidak hanya berhenti pada budidaya buah nenas saja namun juga perlu dilakukan penanganan pasca panen yang baik, dimulai pada saat buah mulai dipetik, sampai pada pengolahan buah nenas. Kualitas buah nenas di Tapanuli Utara bukan saja ditentukan oleh metode penanganan budidaya saja, namun juga cara panen, penyimpanan, pengepakan, transportasi, hingga cara penyampaiannya pada konsumen, ikut menentukan kualitas buah nenas tersebut.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment