Peserta didik merupakan salah satu komponen dari pendidikan. Peserta didik memiliki potensi-potensi yang mapan untuk dikembangkan. Adapun faktor yang dapat mengembangkan potensi diri peserta didik adalah dirinya sendiri dan faktor diluar dirinya yang meliputi orang tua, lingkungan dan pendidikan. Fakta pendidikan yang tergambar saat ini menunjukkan adanya keterpurukan moral yang dimiliki oleh peserta didik. Hal ini dapat pula disebabkan oleh faktor interen peserta didik atau faktor diluar dirinya.
Kenyataan tersebut merupakan tugas besar yang harus diselesaikan oleh pendidikan Islam. Pendidikan Islam memiliki tugas untuk menciptakan peserta didik mengerti akan tujuan penciptaannya (Ibad) dan memahami tugasnya di bumi (Khalifah). Oleh karenanya pendidikan Islam seharusnya tidak hanya bersifat teoritik dan dogmatik, akan tetapi adanya pengenalan secara konseptual. Terutama hal-hal yang berkaitan dengan etika kehidupan yang harus dimiliki oleh peserta didik tersebut. Mengingat sangat urgennya peran pendidikan bagi terbentuknya tabiat seorang peserta didik. Maka menjadi keharusan kepada seluruh elemen yang memegang kuasa pada sebuah instansi pendidikan untuk melibatkan pendidikan akhlak atau etika, baik secara teori terlebih dalam praktik. Karena sesungguhnya tujuan pendidikan Islam, adalah mencetak insan kamil yang memiliki kecerdasan kognitif dan memiliki ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Mengingat betapa penciptaan etika bukanlah hal yang kecil dan mudah tercapai, maka muncullah konsep etika peserta didik yang dituangkan dari pemikiran atau ide tentang hal-hal yang berkaitan dengan etika peserta didik yang diuangkapkan oleh banyak tokoh muslim, salah satunya adalah pengarang kitab Ayyuha al-Walad, Al-Ghazali.
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian libraryresearch, dengan sumber data primer . Kitab Ayyuha al Walad karya Imam Al Ghazali, dan ringkasan terjemahan kitab Ihya’ Ulumuddin. Dan data-data lain yang berupa jurnal-jurnal, majalah dan data-data lain yang membicarakan tentang tema yang dituliskan dalam skripsi ini.
Pada penelitian ini penulis memgambil dua rumusan masalah yaitu: (1) Bagaimana konsep etika Peserta didik menurut Al-Ghazali? dan (2) Bagaimana implementasi konsep etika peserta didik menurut Al-Ghazali dengan konteks pendidikan masa kini?
Hasil penelitian ini yaitu: (1) konsep peserta didik menurut Al-Ghazali yaitu etika kepada ilmunya, kepada Tuhan, kepada agama dan kepada Gurunya. (2) Implementasimya dengan konteks pendidikan masa kini yaitu: dengan memberikan kebiasaan kepada murid untuk membaca do’a sebelum dan sesudah melakukan belajar, berjabat tangan dengan guru, membiasakan berwudlu setiap waktu, membiasakan sholat dhuha dan shalat sunnah, menghormati guru, saling tolong menolong antar teman dan lain sebagainya. Hasil penelitian ini diharapkan mampu menggugah kesadaran umat Islam akan kesesuaian pemikiran tokoh pendidikan Islam dan mengilhami munculnya penelitian yang lebih mendalam dan integral tentang etika peserta didik.
No comments:
Post a Comment