Berta Romauli Sirait. Penampilan Fenotipik dan Pendugaan Parameter
Genetik Mentimun(Cucumis sativus L.). Dibawah bimbingan Ir.Aidil Azhar
dan Ir. Eva Sartini Bayu,MP sebagai Ketua dan Anggota Komisi Pembimbing.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penampilan fenotipik dan
pendugaan parameter genetik mentimun (Cucumis sativus Lr).
Penelitian ini dilaksanakan di Jl. Bunga Rampai III Simalingkar B Medan,
yang berlangsung dari bulan Mei 2002 - Juli 2002.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok
(RAK!) Non Faktorial yaitu : faktor varietas mentimun yang terdiri dari
Vx : Mercy, V~2 : Hercules 56, V3 : Bima, V4 : Baron, V5 : Panda, V6 :
Venus, dan V7 : Lokal.
Parameter yang diamati meliputi pengamatan visual, pengamatan komponen
hasil dan pendugaan parameter genetik. Pengamatan visual meliputi umur
mulai berbunga, tipe pertumbuhan, ukuran buah, warna kulit buah, warna
daging buah, ketebalan daging buah dan rasa buah.
j
Pengamatan komponen hasil meliputi umur panen I (HST),
berat buah/plot (kg), berat buah/tanaman (gram), berat rata-rata/buah
(gram), jumlah buah /plot, jumlah buah/tanaman (gram) dan jumlah kali
panen. Pendugaan parameter genetik meliputi variabilitas genetik,
heritabilitas dan kemajuan genetik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Baron mempunyai penampilan
fenotip yang lebih baik dari varietas lainnya.; Varietas berpengaruh
sangat nyata terhadap berat buah/plot, berat buah/tanaman, berat
rata-rata/buah, dan berpengaruh nyata terhadap jumlah buah/plot namun
berpengaruh tidak nyata terhadap umur panen I, jumlah buah/tanaman,
jumlah kali panen.
Umur panen I, berat rata-rata/buah dan jumlah kali panen mempunyai
varian genetik yang sempit sedangkan berat buah/plot, berat
buah/tanaman, jumlah buah/plot dan jumlah buah/tanaman mempunyai varian
genetik yang luas.
Nilai heritabilitas dalam arti luas bernilai tinggi untuk berat
rata-rata/buah. Sedangkan untuk parameter umur panen I, berat buah/plot,
berat buah/tanaman, jumlah buah/plot dan jumlah buah/tanaman mempunyai
nilai heritabilitas yang sedang dan jumlah kali panen mempunyai nilai
heritabilitas yang rendah.
Nilai kemajuan genetik yang tinggi didapat pada komponen hasil berat
buah/plot. Parameter berat rata-rata/buah, jumlah buah/plot, jumlah
buah/tanaman mempunyai nilai kemajuan genetik yang sedang sedangkan umur
panen I, berat buah/tanaman dan jumlah kali panen mempunyai nilai
kemajuan genetik yang rendah.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment