Dalam usaha Menuntaskan belajar siswa yang dikhususkan bagi
siswa yang mengalami ketidaktuntasan atau yang memerlukan bantuan
dalam mempelajari suatu pelajaran Agama. Madrasah Aliyah Negeri kota
probolinggo 2 sebagai lembaga pendidikan yang memiliki ketuntasan belajar
di atas rata-rata kriteria ketuntasan tetap ingin meningkatkan kualitas
keilmuan, mata pelajaran Al-Qur’an Hadits yang merupakan unsur mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) yang memberikan pendidikan
kepada siswa supaya memahami isi dari Al-Qur’an dan Hadits dan
penerapan nilai-nilai dalam kehidupannya, untuk mencapai tujuan dari
pengajaran Al-Qur’an Hadits tersebut maka setiap guru selalu berusaha
mengupayakan agar siswa-siswinya dapat mencapai ketuntasan belajar
khususnya pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits dari pencapaian nilai
secara maksimal dapat menjadi tolok ukur keberhasilan seorang pendidik
agar siswa mampu mengamalkan isi kandungan dari Al-Qur’an dan Hadits
sebagai petunjuk dalam kehidupannya sehari. Salah satu usaha yang
dilakukan oleh pihak kurikulum adalah menggunakan remedial teaching
sebagai upaya menuntaskan belajar siswa. Remedial teaching merupakan
layanan pendidikan yang diberikan kepada siswa untuk memperbaiki cara
belajarnya sehingga mencapai kriteria ketuntasan yang ditetapkan. Oleh
karena itu penulis tertarik untuk mengambil judul: Penggunaan Remedial
Teaching Sebagai Upaya Ketuntasan Belajar Siswa Kelas X-F pada Mata
Pelajaran Al-Qur’an Hadits di MAN Kota Probolinggo 2.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang ingin
diangkat yaitu bagaimana pelaksanaan pembelajaran Al-Qur’an Hadits di
MAN kota probolinggo 2 dan bagaimana pelaksanaan remedial teaching
pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits di MAN kota probolinggo 2 sebagai
upaya ketuntasan belajar siswa.
Penelitian terhadap remedial teaching sebagai upaya ketuntasan
belajar ini, dimaksudkan untuk mendeskripsikan pelaksanaan remedial
teaching di MAN kota probolinggo 2. Dengan tujuan tersebut maka
penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Analisa kualitatif deskriptif
merupakan alat analisa untuk menggambarkan bagaimana obyek penelitian,
yaitu pelaksanaan remedial teaching. Agar hasil penelitian berjalan dengan
baik, maka proses analisa data dilakukan langkah sebagai berikut: pertama,
reduksi data yaitu pemilihan yang diperoleh dari lapangan agar data yang
diperoleh valid. Kedua, penyajian data yaitu mengumpulkan informasi yang
diperoleh dengan memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan
pengambilan tindakan. ketiga, verifikasi yaitu penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil observasi kelas dan dari data-data dokumentasi
menunjukkan bahwa siswa MAN Kota Probolinggo 2 termotivasi dalam
proses pembelajaran. Program remedial teaching menjadi proses tindak
lanjut (follow up) dari guru mata pelajaran Al-Qur’an Hadits yang
diupayakan akan membantu siswa dalam mencapai ketuntasan belajar yang
diharapkan.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment