Anak adalah amanah yang harus dijaga dan dididik dengan penuh kasih sayang. Oleh karenanya, orang tua memiliki tanggung jawab yang besar terhadap kelangsungan kehidupan anak. Orang tua juga memiliki peranan penting dalam pendidikan anak. Karena, pendidikan utama seorang anak berada dalam keluarga. Karena berkembangnya zaman, pergaulan anak semakin meluas. Dan jika tidak bisa menjaga diri akan terjerumus pada hal yang negatif, seperti beberapa kasus pergaulan bebas yang dilakukan banyak pelajar akhir-akhir ini. Berangkat dari latar belakang itulah penulis kemudian ingin membahasnya dalam skripsi ini dan mengambil judul Peran Serta Orang Tua Berpendidikan Tinggi dalam Menanamkan Kepribadian Muslim Pada Anak Didik Usia SD-SMA (Study Kasus di RT:01 RW:01 Merjosari Lowokwaru Malang).
Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mendeskripsikan kegiatan yang dilakukan orang tua sebagai sarana penanaman kepribadian muslim dalam keluarga, untuk mendeskripsikan hal yang melatarbelakangi dilaksanakannya kegiatan tersebut dalam keluarga, untuk mendeskripsikan metode orang tua dalam menanamkan pribadi muslim pada anak, untuk mendeskripsikan problematika yang dihadapi orang tua dalam proses menanamkan kepribadian muslim anak didik, untuk mendeskripsikan peran orang tua dalam menanamkan pribadi muslim pada anak didik.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian deskriptif kualitatif, karena dengan tujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang apa adanya di lokasi penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, interview, dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya menggunakan teknik analisis deskriptif (non statistic), yang dilakukan dengan menggambarkan data yang diperoleh untuk memperoleh kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini yaitu, pertama, kegiatan keagamaan yang dilakukan dalam keluarga sudah cukup baik. Seperti shalat berjama’ah, membaca al-Qur’an, membaca do’a-do’a sebelum melakukan aktifitas semua itu memiliki latar belakang yang hamper sama yaitu ingin anaknya menjadi orang yang baik dan memiliki pribadi sesuai ajaran agama Islam. Kedua, cara/ Metode yang dilakukan orang tua sudah baik. Seperti, menasehati, memberi teladan, pembiasaan, hukuman dan hadiah yang berdampak baik terhadap pribadi anak. Ketiga, problem yang dihadapi orang tua tidaklah sulit. Maksudnya, orang tua mudah mengarahkan anaknya melakukan hal-hal yang sesuai kepribadian muslim, karena memang sudah menjadi pembiasaan sejak kecil. Keempat, peran serta orang tua dalam menerapkan kepribadian muslim pada anak sudah baik. hal ini bisa dibuktikan, bahwa banyak warga RT:01 RW:01 Merjosari yang lebih suka mengontrol pergaulan anaknya baik dalam dan di luar keluarga. Daripada membiarkannya bermain semaunya. Hanya saja, hal ini perlu dukungan dari lingkungan warga sekitar.

Artikel Terkait:
Skripsi Tesis PAI
- Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Nilai-Nilai Religius Pada Peserta Didik Di SMP "SHALAHUDDIN” Malang
- Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mencegah Penyalahgunaan Narkoba di SMK TEKSTIL Pandaan
- Upaya Madrasah Aliyah Negeri Turen dalam Meningkatkan Kelulusan Siswa pada Ujian Nasional
- Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Efektifitas Proses Belajar Mengajar Pendidikan Agama Islam di SMA Muhammadiyah 1 Kepanjen Malang
- Metode Pendidikan dalam Al-Qur'an (Analisis Tafsir Surat An-Nahl Ayat 125)
- Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih di MTs Sunan Giri Probolinggo
- Model Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Program Madrasah Bertaraf Internasional (MABI) di MAN 3 Malang
- Kreativitas Guru Agama Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Agama Islam Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Batu Kota Batu
- Pengaruh Kecerdasan Emosional Kepala Madrasah terhadap Motivasi Mengajar Guru di MTs Yaspuri Malang
- Implementasi Metode Card Sort Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fikih Kelas VIII A MTs Al Urwatul Wutsqo Bulurjo Diwek Jombang
No comments:
Post a Comment