Nilam (Pogostemon cablin Benth) yang termasuk dalam keluarga Labiatea merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang penting bagi Indonesia, karena minyak yang dihasilkan merupakan komoditas ekspor yang cukup mendatangkan devisa negara. Sebagai komoditas ekspor minyak nilam mempunyai prospek yang baik, karena dibutuhkan secara kontinu dalam industri kosmetik, parfum, sabun dan lain-lain. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui teknis usaha tani nilam dan proses mendapatkan minyak nilam, kelayakan finansial usaha pengolahan minyak nilam, keterkaitan subsistem agribisnis, dan strategi pengembangan minyak nilam. Penentuan daerah dilakukan secara purposive. Sampel adalah petani. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Simple Random Sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Adapun hasil penelitian ini adalah sebagai berikiut : 1. Adapun teknis usaha tani nilam yang dilakukan di Desa Tanjung Meriah, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Kabupaten PakPak Bharat yaitu : 1. Pembibitan, 2. Penanaman, 3. Jarak Tanam, 4. Pemeliharaan Tanaman (Pemupukan, Penyulaman, penyiangan, Pemangkasan, pembubunan ), 5. Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman. Proses untuk untuk mendapatkan minyak nilam dapat dilakukan dengan cara penyulingan uap dan air. 2. Usaha pengolahan minyak nilam di Desa Tanjung Meriah, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten PakPak Bharat layak untuk di kembangkan secara finansial karena memiliki prospek yang dapat memberikan keuntungan bagi petani nilam. 3. Keterkaitan subsistem agribisnis di Desa Tanjung Meriah meliputi subsistem pra produksi, subsistem produksi dan subsistem post produksi. Ketiga subsistem ini mempengaruhi keberhasilan usaha minyak nilam. 4. Strategi pengembangan minyak nilam di Desa Tanjung Meriah dilakukan dengan membuat analisa SWOT. Berdasarkan hasil penelitian maka : Diharapkan agar petani lebih intensif dalam melakukan teknis usaha tani nilam agar diperoleh hasil minyak nilam yang maksimal dengan harga yang sesuai dipasaran. Disarankan agar penggunaan minyak nilam terus meningkat sejalan dengan perkembangan industri parfum, sabun, dan kosmetik yang menggunakan minyak nilam sebagai bahan dasarnya. Diharapkan prospek minyak nilam di masa yang akan datang masih cukup besar sejalan dengan semakin tingginya permintaan pasar. Diperlukannya pengadaan penyuluhan untuk meningkatkan produktivitas dengan menggunakan bibit unggul dan sarana produksi yang tepat. Diharapkan pemerintah lebih memperhatikan kehidupan petani dan disarankan memberikan bantuan sarana produksi.
No comments:
Post a Comment