Hendra Daniel Silalahi
Modal kerja dalam suatu perusahaan memegang peranan penting karena
merupakan suatu jumlah yang harus terus-menerus ada dalam menopang
kegiatan usaha perusahaan dan sangat menentukan posisi likuiditas serta
kontinuitas dari suatu perusahaan. Kebutuhan modal kerja untuk setiap
perusahaa berbeda-beda, karena berbedanya bentuk dan jenis usaha yang
dijalankan. Karena itulah, penentuan jumlah modal kerja perusahaan
haruslah diperhitungkan dengan cermat agar dalam prakteknya tidak
menghambat jalannya kegiatan perusahaan.
Analisa rasio yang berhubungan dengan keadaan posisi keuangan perusahaan
yaitu analisa rasio-rasio modal kerja seperti net working capital,
current ratio, quick ratio dan cash ratio serta rasio aktivitas dan
profitabilitas yang berkaitan dengan modal kerja digunakan untuk
mengetahui perkembangan posisi likuiditas dari PT Tekindo Impex Jakarta.
Kesimpulan yang dapat penulis peroleh berdasarkan hasil analisa dan
evaluasi yang dilakukan pada PT Tekindo Impex diketahui bahwa
rasio-rasio modal kerja perusahaan menunjukkan adanya kemampuan
perusahaan untuk membayar hutang-hutang jangka pendek yang segera jatuh
tempo, hal ini menunjukkan perusahaan berada pada tingkat likuiditas
yang baik.
Modal kerja yang terlalu tinggi yang tidak digunakan secara efektif dan
efisien dalam meningkatkan profitabilitas perusahaan cukup membahayakan
bagi perusahaan tersebut.
Adapun hal-hal yang harus dilakukan untuk mempertahankan posisi
likuiditas perusahaan tersebut adalah dengan menjaga suatu keseimbangan
yang rasional dalam pengalokasian dana pada setiap unsur modal kerjanya
dan untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan adalah dengan
menggunakan modal kerja perusahaan yang cukup tinggi secara efektif dan
efisien misalnya dengan cara memperbesar volume penjualan kredit.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment