Keberadaan pasar modern mengancam eksistensi pasar tradisional.
Meskipun telah diatur dalam peraturan presiden (Perpres) No 112 Tahun 2007
tentang penataan dan pembinaan pasar tradisional, pusat perbelanjaan, serta toko
modern (biasa disebut perpres pasar modern), akhirnya ditandatangani oleh
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 27 Desember 2007 lalu. Juga
Peraturan Daerah No 2 Tahun 2002 tentang perpasaran swasta, sudah diatur
bahwa jarak antara pasar tradisional dan modern minimal 2,5 kilometer. Tetapi
kenyataannya hampir setiap 500 meter di wilayah pinggiran kota, kita akan sangat
mudah menemukan pasar modern dan supermarket kecil-kecilan.
Tujuan penelitian ini adalah (a) untuk menganalisis faktor-faktor pribadi
dan faktor-faktor retail mix secara bersama-sama dipertimbangkan konsumen
dalam memilih tempat belanja dan (b) untuk mengetahui perbedaan faktor-faktor
yang dipertimbangkan konsumen dalam memilih tempat belanja antara pasar
tradisional dan pasar modern.
Lokasi penelitian di Surabaya, adapun alat analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah dengan menggunakan uji validitas dan uji realibilitas alat
instrumen serta menggunakan analisis faktor.
Atribut atau variabel yang dipertimbangkan dalam penelitian ini adalah
faktor pribadi konsumen yang meliputi; kepribadian, usia, pekerjaan, kondisi
keuangan, gaya hidup.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa :
1. Hasil rotasi dengan metode analisis faktor responden DTC disimpulkan
bahwa 11 variabel dapat direduksi menjadi 3 faktor yaitu;(a) Faktor 1
meliputi variabel usia, pekerjaan, kondisi keuangan, gaya hidup dan
produk. (b) Faktor 2 meliputi variabel harga, personalia dan promosi. Dan
(c) Faktor 3 meliputi variabel kepribadian, lokasi, dan presentasi. Faktorfaktor
yang paling dominan dipertimbangkan konsumen DTC diantaranya
adalah faktor produk, lokasi dan promosi.
Sedangkan hasil rotasi dengan motode analisis faktor responden
WK disimpulkan bahwa 6 variabel tersebut dapat direduksi menjadi 2
faktor yaitu: (a) Faktor 1 meliputi variabel harga, lokasi, dan promosi. (b)
Faktor 2 meliputi produk, personalia, dan presentasi. Faktor yang paling
dominan dipertimbangkan konsumen pasar tradisional Wonokromo
diantaranya adalah faktor produk, harga dan lokasi.
2. Analisis Uji Beda dihasilkan rata-rata perilaku belanja konsumen,
konsumen DTC sebesar 112.11 dan konsumen WK adalah 103.09.
Download Skripsi
No comments:
Post a Comment