Laporan keuangan setiap perusahaan harus disusun dan disajikan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (PABU). Di Indonesia PABU adalah Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa kontrak konstruksi jangka panjang membutuhkan suatu standar untuk mengakui dan mengukur pendapatan, biaya, dan laba dalam satu periode akuntansi yang dituangkan dalam PSAK No. 34 mengenai Akuntansi Kontrak Konstruksi yang menggambarkan perlakuan akuntansi pendapatan dan biaya yang berhubungan dengan kontrak konstruksi. Oleh karena itu, persoalan utama dalam akuntansi kontrak konstruksi adalah alokasi pendapatan kontrak dan biaya kontrak pada periode dimana pekerjaan dilaksanakan. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis untuk mengadakan penelitian, yang mempergunakan studi komparatif guna memperoleh gambaran pelaksanaan PSAK No. 34 di dalam perusahaan yang bergerak di bidang kontrak konstruksi. Hasil penelitian dalam CV. Wahana Karya Indoensia mengungkapkan bahwa pemahaman perusahaan atas PSAK No. 34 telah cukup memadai tetapi belum dilaksanakan secara sempurna. Perusahaan dalam mengakui pendapatan dan biaya menggunakan metode persentase penyelesaian berdasarkan ukuran hasil, meskipun untuk proyek tertentu ada yang menggunakan metode kontrak selesai, sedangkan untuk menghitung besarnya persentase penyelesaian perusahaan menggunakan taksiran fisik atau taksiran teknik. Metode yang digunakan perusahaan dalam pengakuan pendapatan dan biaya telah sesuai dengan SAK, demikian juga dengan laba yang diakui perusahaan yaitu menggunakan pendekatan pendapatan beban dan penyajian laporan laba-rugi perusahaan menggunakan konsep all-inclusive. Laporan keuangan perusahaan hanya terdiri dari dua elemen yaitu laporan laba rugi dan neraca dimana seharusnya ada laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan, tetapi tidak dibuat atau disajikan. Berdasarkan temuan di atas maka penting untuk memberikan informasi mengenai penerapan PSAK No. 34 secara jelas dan tepat guna menyusun laporan keuangan perusahaan dan juga mengenai metode pengakuan dan pengukuran pendapatan dan biaya yang dipergunakan perusahaan.
Untuk mendownload skripsi " Penerapan Akuntansi Kontrak Konstruksi (PSAK No. 34) Dalam Penyajian Laporan Keuangan pada CV. Wahanan Karya Indonesia " silahkan klik link dibawah ini :
Download
No comments:
Post a Comment