Abstract
INDONESIA:
Perkembangan teknologi informasi saat ini ternyata sangat berpengaruh terhadap kemajuan usaha disegala bidang, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dalam mengembangkan bisnis, produsen berusaha untuk menguasai pasar dan memenangkan persaingan. Hal ini terjadi pada berbagai sektor bisnis, termasuk bisnis minuman khususnya kopi bubuk. Dimana saat ini banyak bermunculan kopi bubuk dengan berbagai merek. Tiap produsen berusaha menonjolkan keunggulan masing-masing dan menciptakan strategi pemasaran yang sesuai. Hal ini bisa dilakukan dengan periklanan. Periklanan adalah merupakan salah satu kegiatan untuk menyampaikan informasi atau pesan tentang Top Coffe kepada konsumen
Penelitian ini termasuk dalam jenis pendekatan Kuantitatif-Inferensial. Yang mengkaji variabel (attention) (X1), Minat (Interest) (X2), Keinginan (desire) (X3), Rasa Percaya (Conviction) (X4) dan Tindakan (Action) (X5) berpengaruh tehadap keputusan pembelian produk Top Coffee. Teknik pengambilan dalam penelitian ini mengunakan aksidental sampling. Dan jumlah sampel yang diambil 100 responden. Instrument dalam penelitian ini adalah kuisioner dan dokumentasi kemudian data yang diperoleh dengan ststistic Inferensial, regesi linier berganda serta uji parsial.
Hasil analisis regresi menunjukan bahwa Variabel Perhatian (attention) (X1), Minat (Interest) (X2), Keinginan (desire) (X3), Rasa Percaya (Conviction) (X4) dan Tindakan (Action) (X5) berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian Top Coffee (Y). Nilai Fhitung sebesar 16.361. Nilai ini lebih besar dari F tabel (16.361> 2,31) dan nilai sig. F 0,000 lebih kecil dari α (0,05) maka hipotesis diterima, dan koefisien determinan (Adjusted R Square) sebesar 0,43,7 atau 44% dari variabel yang diteliti. variabel yang berpengaruh paling dominan yaitu Keinginan (desire) (X3) dengan kontribusi 31%.
ENGLISH:
The development of information technology at this time turned out to be very influential on the progress of efforts to disegala the field, either directly or indirectly. In developing the business, a manufacturer trying to control the market and win the competition. This happens on a variety of business sectors, including business, especially ground coffee drinks. Where currently many popping up with various brands of ground coffee. Each manufacturer tried to accentuate their respective advantages and creating the appropriate marketing strategy. This can be done with advertising. Advertising is one of the activities is to convey information or messages about Top Coffe to consumers
This research included in the Quantitative approach to type-Inferensial. The study variables attention (X 1), Interest (X 2), desire (X 3), Confidence (X 4) and action (X 5) influence purchasing decisions by taking action against Top Coffee products. Retrieval techniques in this study using aksidental sampling. And the number of samples taken 100 respondents. Instrument in this study is a questionnaire and the documentation then the data obtained with Inferensial, regesi linear ststistic double as well as the partial test.
Results of the regression analysis show that Variable Attention (X 1), Interest (X 2), desire (X 3), Confidence (X 4) and Action (X 5) influence on purchasing decisions Top Coffee (Y). Fhitung value of 16.361. This value is greater than F table (16.361 & gt; 2.31) and the value of sig. F 0.000% smaller than u03B1 (0.05) then the hypothesis is accepted, and the determinant of the coefficient (Adjusted R Square) of 0, 43, 7 or 44% of the variables examined. the most influential variables are dominant i.e. desire (desire) (X 3) with the contribution of 31%.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Perkembangan teknologi informasi saat ini ternyata sangat
berpengaruh terhadap kemajuan usaha disegala bidang, baik secara langsung
maupun tidak langsung. Dampak secara langsung yang dapat dirasakan adalah
semakin mudahnya masyarakat untuk mendapatkan segala macam informasi tanpa ada
lagi kendala jarak, ruang dan waktu. Hal ini menyebabakan persaingan antara
pelaku bisnis semakin pesat. Pengusaha selaku pebisnis ingin mendapat tempat
istimewa di hati konsumen. Berbagai upaya ditempuh untuk mencapai tujuan
tersebut. Pengusaha selaku penghasil produk selalu mencari peluang pasar dalam
masyarakat konsumen sebagai salah satu bauran pemasaran, promosi sering
digunakan oleh kalangan produsen untuk memperebutkan perhatian calon konsumen.
Promosi merupakan salah satu factor penentu keberhasilan suatu program
pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk bila konsumen belum pernah
mendengar dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna, maka mereka tidak akan
membelinya. Pada hakekatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran.
Terence A. Shimp (2003: 4) . Berbagai Terdapat berbagai macam bentuk promosi
diantaranya adalah periklanan, personal selling, publisitas, dan sebagainya. 2
Iklan adalah bagian dari bauran promosi (promotion mix) dan bauran promosi
adalah bagian dari bauran pemasaran (marketing mix). Morissan (2010:17)
menyatakan bahwa “Iklan didefinisikan setiap bentuk komunikassi non personal
mengenai suatu organisasi, produk, servis, atau ide yang dibayar oleh satu
sponsor yang diketahui. Dalam melakukan aktifitas periklanan, sering manajer
dihadapkan pada masalah pemilihan media yang akan digunakan. Diantara beberapa
media seperti surat kabar, majalah, radio, media televisi merupakan media yang
paling efektif untuk menyampaikan pesan-pesan komersial. Keunggulan tersebut
diantaranya penayangan gambar, gerak, dan suara yang disajikan dalam suatu
tayangan iklan. Disamping itu televisi menjangkau segala lapisan masyarakat
mulai dari berbagai kelompok umur, kelas sosial, gaya hidup, dan profesi
semuanya menjadi jangkauan televisi. Menurut Kotler, (2000 b:285) “iklan akan
lebih efektif apabila pesannya sebangun dengan lingkungannya. Iklan yang
menyenangkan yang ditayangkan dalam acara televisi yang ceria kan lebih
memungkinkan efektif dibandingkan dengan iklan yang kurang meriah dalam acara
yang sama”. Masyarakat meluangkan waktu senggangnya untuk menyaksikan acara
televisi yang dijadikan sebagai sumber berita, hiburan, pendidikan, serta
informasi lainnya. Salah satu informasi yang tidak terlepas dari media televisi
adalah iklan sebagai salah satu sumber informasi suatu barang maupun jasa dari
suatu perusahaan. Diantara beberapa iklan kopi sachet yang ditayangkan salah
satunya adalah Top Coffee. 3 Iklan yang menyenangkan yang ditayangkan dalam
acara televisi yang ceria kan lebih memungkinkan efektif dibandingkan dengan
iklan yang kurang meriah dalam acara yang sama”. Masyarakat meluangkan waktu
senggangnya untuk menyaksikan acara televisi yang dijadikan sebagai sumber
berita, hiburan, pendidikan, serta informasi lainnya. Salah satu informasi yang
tidak terlepas dari media televisi adalah iklan sebagai salah satu sumber
informasi suatu barang maupun jasa dari suatu perusahaan. Diantara beberapa
iklan kopi sachet yang ditayangkan salah satunya adalah Top Coffee. Minuman
kopi merupakan salah satu komoditas andalan dalam mendatangkan devisa negara. Jika
di tinjau dari segi produksi kopi, Indonesia menmpati posisi ke-3 setelah
Brazil dan Vietnam. masyarakat Indonesia dalam mengonsumsi kopi ternyata
menarik perhatian sejumlah perusahaan untuk menciptakan produk innovatif
berbahan dasar kopi. Salah satunya adalah perusahaan Wings food, perusahaan
fast moving consumer goods,yang baru saja meluncurkan kopi instan bernama“Top
Coffee. Berdasarkan iklan yang disampaikan Top Coffee sangat menarik dengan
mengunakan berbagai artis ibu kota dan band papan atas salah satunya iwan fals
yang mempunyai fans sangat banyak, bedasarkan data yang saya peroleh bahwa
jumlah anggota Oi menurut Badan pengurus Pusat (BPP) berdasarkan jumlah Kartu
Tanda Anggota (KTA) yang dikeluarkan sebanyak 300 kepada 102 BPK seIndonesia,
jumlah totalnya sekitar 30.600 anggota. sedangkan berdasarkan penelitian dari
Yayasan Soekarno, Jakarta untuk kepentingan pemilih pemula 4 yang dilakukan
pada penggemar Iwan Fals yang datang pada Konser 100 kota, penggemar Iwan Fals
ada kurang lebih 20 juta (http://www.oi-tarakan.org/). Tabel 1.1 Jumlah
Penduduk Tiap Desa Di Kecamatan Lowokwaru Malang No Kelurahan Jumlah Penduduk
jumlah KK Jumlah Rw 1 Tunggul wulung 7.395 2.053 6 2 Merjosari 15.580 4.375 12
3 Tlogomas 14.923 4.612 9 4 Dinoyo 12.508 3.588 7 5 Sumbersari 9.852 3.183 7 6
Ketawanggede 6.630 2.086 5 7 Jatimulyo 9.761. 5.629 9 8 Tunjungsekar 1.835
4.323 8 9 Mojolangu 22.905 6.481 21 10 Tulusrejo 16.743 4.712 16 11 Lowokwaru
21.135 5.980 15 12 Tasikmadu 5.784 1.609 6 Sumber : Dinas Penduduk Capil Kota Malang
Penelitian memilih Kelurahan merjosari sebagai obyek penelitian dikarenakan
Kelurahan Merjosai merupakan salah satu daerah di Kecamatan Lowokwaru yang yang
cukup besar di lihat dari tabel 1.1 yaitu jumlah 4.375 KK sedangkan jumlah
penduduk keseluruhannya memiliki jumlah penduduk 15.580 jiwa dan itu terbagi
menjadi 12 RW, 45 RT. Dengan kondisi seperti itu memungkinkan untuk diadakan
penelitian tentang pengaruh penayangan iklan di televisi terhadap keputusan
pembelian konsumen Top Coffee. Dalam iklan Top Coffee ada beberapa variable
yang akan diteliti, yaitu tentang perhatian (attention) , Minat (Interest),
Keinginan (desire) , Rasa Percaya (Conviction) dan Tindakan (Action) . Dari
variable-variabel tersebut akan 5 diperoleh hasil tentang bagaimana konsumen
melakukan keputusan pembelian terhadap produk Top Coffee. Dari latar belakang
permasalahan yang telah dipaparkan tersebut,
maka penting sekali dilakukan penelitian agar diperoleh keyakinan
bahwa iklan dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen. Oleh
karena itu dalam penelitian ini diajukan judul “ Pengaruh Iklan di Media
Televisi terhadap Keputusan Pembelian Produk Top Coffee Pada Masyarakat
Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.
1.2
Rumusan
Masalah
Bedasarkan uraian dalam latar
belakang, masalah yang telah di dikemukakan maka permasalahan dalam penelitian
ini adalah:
1. Apakah Iklan di media
televisi berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian produk Top
Coffee?
2. Apakah Iklan di media televisi berpengaruh secara pasial
terhadap keputusan pembelian produk Top Coffee?
3. Variabel mana yang berpengaruh dominan terhadap keputusan
pembelian produk Top Coffee?
1.3 Tujuan Penelitian
Bedasarkan rumusan masalah
di atas, maka dapat disimpulkan tujuan penelitian sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh Iklan di media televisi berpengaruh
secara simultan terhadap keputusan pembelian produk Top Coffee.
2. Untuk mengetahui pengaruh
Iklan di media televisi berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian
produk Top Coffee.
3. Untuk mengetahui variabel iklan yang berpengaruh dominan
terhadap keputusan pembelian produk Top Coffee.
1.4 Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka manfaat atau kegunaan
dari hasil penelitian ini adalah:
1. Bagi Wings Grup Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna
bagi Wings Grup sebagai produsen Kopi Sachet sebagai sumber informasi, bahan
pertimbangan, dan masukan dalam upaya untuk menentukan periklanan yang nantinya
akan mampu menimbulkan reaksi dari konsumen untuk melakukan pembelian.
2. Bagi Universitas Islam Negeri Malang Dapat menambah bahan
pustaka bagi Universitas Negeri Malang dan sebagai bahan referensi untuk
pengembangan penelitian sejenis atau penelitian berikutnya.
3. Bagi Peneliti Peneliti sebagai pelaku penelitian
dapat memanfaatkan hasil penelitian ini sebagai bahan pembanding antara teori
dengan permasalahan yang ada di lapangan dan dapat juga digunakan mengukur
tingkat pemahaman materi kuliah yang selama ini ditempuh, serta dapat
mengembangkan kemampuan dalam mengamati permasalahan yang ada di lapangan dan
sekaligus mencari jalan keluar berdasarkan metode ilmiah.
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Manajemen :Pengaruh iklan di media televisi terhadap keputusan pembelian produk Top Coffe pada masyarakat Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
No comments:
Post a Comment