Abstract
INDONESIA:
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa perubahan dalam dunia bisnis khususnya perdagangan di era globalisasi. Dimana pada seratus tahun silam perdagangan dilakukan secara barter (tukar-menukar). Penelitian ini di latarbelakangi oleh kegiatan pemasaran Pupuk Bagitani Di Malang. Dalam memasarkankan Pupuk Cair Bagitani Di Malang perlu adanya sebuah media penghubung antara konsumen dengan perusahaan yaitu dengan cara melalui promosi sebagai media komunikasi antara perusahaan dengan konsumen. Agar promosi dapat menarik perhatian dan mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian, maka perusahaan melakukan bauran promosi yang di dalamnya terdapat beberapa variabel yaitu periklanan, penjualan perorangan, promosi penjualan, dan public relation.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei yang berusaha untuk mengetahui bagaimana pengaruh bauran promosi terhadap keputusan pembelian. Teknik pengumpulan data yaitu dengan metode kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Untuk pengujian instrumen menggunakan uji Validitas, dan Reliabilitas. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan metode regresi linier berganda karena variabel yang digunakan lebih dari dua variabel, dengan uji F dan uji t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel periklanan (X1), penjualan perorangan (X2), promosi penjualan (X3), dan public reloation (X4), secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Pupuk Bagitani Di Malang(Y) hal ini terbuktidengan perhitungan uji F diperoleh F hitung 28,888 >F tabel 2,557 dengan nilai psebesar 0,000 _ 0,05. Selain itu nilai Adjusted R Square yang sebesar 0,618 yang berarti besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah 61,8%. Dan uji t diketahui bahwa secara parsial variabel bebas berpengaruh signifikan. Dan variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian Pupuk Bagitani Di Malang adalah variabel penjualan perorangan (X2) yaitu sebesar 43,8%.
ENGLISH:
The development science and technology bring about change in business particularly trade in the era of globalization. Whereby a hundred years ago the trade barter (Exchange-traded).This study is based on the shoes marketing activity at bagitani fertilizer inmalang. In marketing its product of bagitani fertilizer inmalang needs to haves media between consumer and company that is through promotion as the communication media between company and consumer. In order the promotion can interest the attention and influence consumer in buying, so the company does promotional mix that implies several variables those are advertisement, individual selling, selling promotion, and public relation.
This research is quantitative research with the survey approach that attempts to know how the influence of promotional mix on the shoes buying decision. The data collecting technique is through questioner methods, interview and documentation. For instrument testing, it usesValidity object, and Reliability. Whereas, the data analysis technique uses double linear regression method because variable used is more than two variable, with the testing F and testing t.
The result of this research shows that advertisement variable (X1), individual selling (X4), stimulatingly has significance influence on shoes buying decision bagitani fertilizer in malang(Y). This can be proved by the testing measure F is obtained Fhitung28,888 >Ftabel2,557 with the p value amount 0,000 _ 0,05. Besides that, Adjusted R Square amount 0,618 it means that the free variable influence on bounded variable is 61,8%. And the testing t is found that partially free variable influences significantly. And the most dominant variable influencing on shoes buying decision bagitani fertilizer in malangis individual selling variable (X2) that is amount 43,8%.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Gaya hidup konsumen yang bervariasi merupakan
suatu hal yang menarik untuk diteliti perkembangannya. Dan dari generasi ke
generasi berikutnya terdapat karakteristik yang berbeda pula mengikuti perkembangan
zaman, terutama jika melihat perkembangan pertanian dari setiap generasi. Di
lain pihak perkembangan budaya serta wawasan yang lebih luas menjadikan
perubahan-perubahan dalam mengekspresikan gaya hidup suatu individu, komunitas
bahkan ke tingkat yang lebih luas lagi yaitu gaya hidup suatu negara. Dari
sudut pandang tersebut para produsen otomatis berkompetisi untuk dapat memenuhi
keinginan dan kubutuhan konsumennya. Karena selain pemberian Pupuk Cair
Bagitani tidak berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman
serta pengaruhnya sama dengan urea. Namun demikian ada informasi yang
menyatakan sebaliknya yaitu bahwa sipramin tetap berdampak negatif terhadap
tanah dan tanaman. Berangkat dari keadaan di atas maka perusahaan yang berlomba-lomba
untuk bersaing haruslah memperhatikan sistem pemasarannya sebagai ujung tombak
di dalam berhubungan langsung dengan pasar. Disisi lain dengan pemasaran yang
baik perusahaan dihadapkan oleh kenyataan untuk selalu melakukan kordinasi
serta penerapan sistem yang baik pula di bidang-bidang lainnya seperti bidang
operasional, sumber daya manusia, keuangan dan lain-lain. 2 Dengan harapan agar
terjalin koordinasi yang baik di tubuh organisasi atau perusahaan dengan tujuan
untuk menghasilkan produk yang diinginkan juga dibutuhkan oleh pasar yang
dituju dan bersaing untuk menjadi salah satu perusahaan yang memiliki produk
dengan kualitas serta penjualannya yang baik. Pemasaran sebagai salah satu
kegiatan atau proses interaksi tentang pemenuhan keinginan serta kebutuhan
konsumen yang berusaha dilakukan pihak produsen dengan sistem yang telah
disesuaikan merupakan salah satu hal yang wajib diperhatikan bagi perusahaan
perusahaan yang ada saat ini jika ingin tetap bertahan di era persaingan
ekonomi yang ketat. Karena pasar memiliki trend yang berubah-ubah setiap saat,
maka produsen atau pihak perusahaan haruslah cepat tanggap akan keadaaan yang
ada dengan memperhatikan perkembangan yang dibutuhkan juga diinginkan oleh
pasar itu sendiri. Sehingga perlu sekali perusahaan melakukan antisipasi untuk
menyikapi dan selalu siap dengan keinginan dan kebutuhan pasar. Antisipasi yang
dapat dilakukan antara lain dengan riset pemasaran, perncanaan yang lebih baik,
memiliki etos kerja yang tinggi, strategi pemasaran yang akurat serta promosi
yang baik dansebagainya, dengan segala sesuatu hal yang berhubungan dengan
pemasaran untuk tujuan dari setiap perusahaan. Melalui kegiatan pemasaran,
perusahaan berusaha mempertahankan atau meningkatkan penjualan produknya.
Peningkatan penjualan akan tercapai apabila perusahaan mampu menghasilkan
produk yang berkualitas, menetapkan harga yang dapat dijangkau oleh pasar
sasarannya, pemilihan saluran distribusi yang tepat dan di tunjang oleh
kegiatan promosi yang dilakukan oleh perusahaan. 3 Promosi merupakan salah satu
faktor penentu keberhasilan program pemasaran atau strategi pemasaran.
Sebagaimana O.P.Simorangkir
mengatakan bahwa promosi merupakan suatu bagian yang penting, bukan hanya bagi
bank saja, akan tetapi juga bagi perusahaan jenis lainnya (1985: 98). Menurut
E. Jerome Mc Carthy dan William D.Perreault, Jr dalam buku "Dasar-dasar
Pemasaran”, Promosi adalah keinginan mengkomunikasikan informasi dari penjual
kepada pembeli atau pihak lain dalam saluran untuk mempengaruhi sikap dan perilaku
(1996:294). Betapapun bagusnya suatu produk jika konsumen belum pernah
mendengarnya dan tidak yakin produk itu berguna bagi mereka maka mereka tidak
akan membelinya. Promosi pada hakikatnya adalah semua kegiatan yang dimaksudkan
untuk menyampaikan atau mengkomunikasikan suatu produk kepada pasar sasaran
untuk memberi informasi tentang keistimewaan, kegunaan,, dan yang paling
penting adalah keberadaaanya, untuk mengubah sikap maupun untuk mendorong orang
untuk bertindak atau membeli produk tersebut. Sementara itu karena di dalam
pemasaran terdapat item yang penting yakni faktor promosi, maka tidak dapat
dihindari jika promosi merupakan salah satu upaya yang penting di dalam
perusahaan (selain factor-faktor pemasaran yang lainnya) untuk mengenalkan produk
yang ditawarkan kepada konsumen. Jika dilihat dari tujuan promosi yaitu
menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta mengingatkan pelanggan
sasaran dan bauran pemasarannya (Fandy tjiptono, 1995:200). Dapat dikatakan
jika perusahaan harus melakukan pendekatan dengan konsumen dengan cara selalu:
4 a. Memberikan informasi kepada konsumen, antara lain mengenai produk baru,
memperkenalkan cara pemakaian poduk yang baru dan lain-lain. b. Membujuk
pelanggan sasaran, mendorong pembeli untuk belanja saat itu juga, mengubah
persepsi pelanggan terhadap atribut produk dan lain-lain. c. Mengingatkan
pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu yang dekat. d.
Membuat pembeli tetap ingat walaupun tidak ada kampanye iklan dan lain-lain.
Dengan kata lain dapat dikatakan jika suatu perusahaan perlu melakukan
pendekatan kepada konsumen secara kontinu dan promosi merupakan salah satu
faktor yang berperan besar di dalamnya. Sebelum mencetak suatu produk perlu
dianalisa apakah produk yang akan dibuat memang dibutuhkan oleh masyarakat dan
apakah produk yang telah mendapatkan pasar yang sesuai untuk difokuskan lebih
mendalam? apakah perusahaan telah melakukan strategi promosi yang cukup untuk
mengantisipasi hal-hal negatif yang akan terjadi serta mempengaruhi kondisi
perusahaan menjadi lebih tidak menguntungkan
. Hal-hal di atas merupakan sedikit
gambaran yang ada mengenai pentingnya perencanaan yang baik sebelum pembuatan
produk maupun setelahnya yang berhubungan dengan pemasaran. Dan lebih spesifik
lagi ke tahap promosi. Dengan kata lain perusahaan harus memperhatikan juga
mengenai pentingnya melakukan perencanaan yang matang tentang pemakaian
alat-alat promosi yang sesuai dengan keinginan serta kebutuhan pasar sehingga
pasar yang 5 dituju (konsumen) tertarik akan produk perusahaan yang telah
menggunakan alatalat promosi untuk mendukung penjualan serta strategi
perusahaan agar dapat tercapai. Dalam melakukan promosi terdapat alat-alat
promosi yang biasa disebut dengan bauran promosi. Swastha dan Irawan berpendapat
bahwa bauran promosi (promotional mix) adalah “kombinasi dari penjualan tatap
muka, periklanan, publisitas, promosi penjulan, dan hubungan masyarakat yang
membantu pencapaian tujuan periklanan”(1990:349). Dengan bauran promosi
pengaruh yang diberikan terhadap keputusan pembelian sangat besar, karena
perusahaan dapat memperkenalkan produk-produknya, membujuk dan menyarankan
serta meyakinkan konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Apabila
perusahaan melakukan kegiatan bauran promosi secara tepat dan efektif maka
konsumen akan dapat lebih banyak mengetahui produk yang ditawarkan sehingga
kemungkinan konsumen untuk memutuskan membeli terhadap produk tersebut lebih
besar. Sebagaimana penelitian yang dilakukan oleh Budi Sutrisno dari Fakultas
Ekonomi Universitas Komputer Indonesia Bandung, bahwa pelaksanaan bauran
promosi yang dilakukan oleh Asuransi Manulife Cabang Bandung untuk produk
Prodana mempunyai hubungan ( regresi ) yang sangat kuat terhadap keputusan
pembelian polis Asuransi Jiwa Prodana pada Asuransi Manulife Cabang Bandung (Perpus@unikom.ac.id).
Dalam penelitian ini obyek yang akan
diteliti adalah Perusahaan Pupuk Cair Bagitani Di Malang yang bergerak di
bidang pertanian yang beralamatkan di Jalan raya Sepanjang, Gondanglegi,
Malang. Alasan pemilihan lokasi tersebut 6 adalah karena letaknya yang
strategis berada di kawasan Kebun tebu, sehingga memudahkan dalam hal
transportasi terutama bagi para pelanggan yang ingin menggunakan pupuk. Dalam
melakukan kegiatan bauran promosi Pupuk Cair Bagitani menggunakan empat
variabel yaitu periklanan (advertising), penjualan perorangan(personal
selling), promosi penjualan, hubungan masyarakat (publicrelations), hal ini
berdasarkan hasil wawancara antara penulis dengan pihak manajemen Pupuk Cair
Bagitani Di Malang. Oleh karena itu, menarik untuk di teliti Perusahaan Pupuk
Cair Bagitani ini, di ketahui posisi bauran promosi yang selama ini dilakukan
oleh Pupuk Cair Bagitani berpengaruh terhadap keputusan pembelian Pupuk Cair
Bagitani. Berdasarkan pada fenomena di atas, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul” Pengaruh Bauran Promosi Terhadap Keputusan Pembelian
Pupuk Cair Bagitani Di Malang.”
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan pada latar belakang di atas,
permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah variabel bauran promosi yang
meliputi periklanan (advertising), penjualan perorangan (personal selling),
promosi penjualan, hubungan masyarakat (public relations) berpengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian pupuk secara simultan?
2. Variable bauran promosi yang meliputi
periklanan (advertising), penjualan perorangan (personal selling), promosi
penjualan, hubungan masyarakat (public relations) berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian pupuk secara parsial?
3. Dari variable tersebut di atas
manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian Pupuk Cair
Bagitani Di Malang?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan pada rumusan masalah di atas,
permasalahan yang ditujukan dalam penelitian ini adalah:
A. Untuk mengetahui variable bauran promosi
yang meliputi periklanan, personal selling, promosi penjualan, hubungan
masyarakat (publicrelations) yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian baik secara simultan maupun secara parsial.
B. Untuk mengetahui variable bauran promosi
yang meliputi periklanan, personal selling, promosi penjualan, hubungan
masyarakat (publicrelations) yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian secara parsial.
C. Untuk mengetahui variable bauran
promosi yang meliputi periklanan, personal selling, promosi penjualan, hubungan
masyarakat yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian Pupuk Cair
Bagitani Di Malang.
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian
ini adalah:
1. Manfaat Teoritis · Bagi
penulis dapat digunakan sebagai perbandingan sejauh mana teori-teori yang sudah
diperoleh selama perkuliahan dapat diterapkan secara nyata dalam dunia usaha. ·
Sebagai informasi tambahan bagi peneliti lain yang meneliti masalah yang
berhubungan dengan penelitian ini.
2. Manfaat Praktis ·
Sebagai masukan kepada pihak perusahaan dalam melakukan promosi yang tepat,
sehingga konsumen tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan oleh
perusahaan. · Sebagai masukan bagi perusahaan untuk dijadikan pertimbangan dalam
memutuskan kebijakan yang menyangkut tentang bauran promosi.
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Manajemen :Pengaruh bauran promosi terhadap keputusan pembelian pupuk cair bagitani di Gondanglegi Kabupaten Malang: Studi kasus pada perusahaan pupuk cair di Gondanglegi. Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
No comments:
Post a Comment