Abstract
INDONESIA:
Di tengah intensitas persaingan yang samakin tinggi PO Al-Mubarok dituntut supaya terus dapat bersaing dengan PO lainnya agar kelangsungan hidup perusahaan dapat terarah kedepannya, sehingga diperlukan suatu perencanaan strategi bersaing yang tepat supaya PO Al-Mubarok tetap mampu bersaing dengan para kompetitor. PO Al-Mubarok diharapkan untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada para pelanggan dengan berupaya memberikan semaksimal mungkin pemenuhan keinginan pelanggan.
Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dari penelitian ini yaitu dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumnetasi. Subjek yang diambil dalam penelitian ini adalah para pimpinan,sopir dan pelanggan, yang terdiri dari 2 orang pimpinan, 1 orang sopir dan 1 pelanggan. Pengembangan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik triangulasi sumber.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perusahaan Otobus Al-Mubarok Malang dalam penerapan strategi bersaingnya adalah dengan menggunakan strategi yang mengoptimalkan segmentasi pada masyarakat umum, targeting pada kalangan tokoh agama dan memposiskan bus Al-Mubarok sebagai Bus yang memiliki pelayanan terbaik dengan harga yang terjangkau. Bus Al-Mubarok menggunakan tactic pada proses penetapan harga dan pemberian santunan pelanggan. Sedangkan untuk merek yang menjadi unggulan yaitu nama perusahaan itu sendiri “ Al-Mubarok ” yang memiliki daya tarik terhadap pelanggan. Implikasi dari strategi Bus Al-Mubarok memiliki peranan dalam peningkatan jumlah pelanggan.
ENGLISH:
In the midst of higher intensity competition PO Al-Mubarok is demanded to survive in competition with other POs with the aim of directing the company survival in the future. Therefore, a proper strategy plan is required in order to keep PO Al-Mubarok remain competitive among its competitors. PO Al-Mubarok is expected to improve the quality of service for its customers by trying to give as much possible the fulfillment of the customers desires.
This study uses descriptive qualitative method. The data in this study are obtained by conducting interview, observation, and documentation. The subjects of this study were taken from senior leaders, drivers, and customers, which consists of two senior leaders, one driver, and one customer. The data development in this study is done by triangulation techniques.
The results of this study indicates that in its competition strategy, Al-Mubarok Otobus Company Malang uses a strategy which optimizes the segmentation of the general populations, targeting the religious leaders and put Al-Mubarok bus as a bus that has the best service at an affordable price. Al-Mubarok bus uses tactics in its price fixing and giving compensations to the customers. As the flagship brand is the name of the company itself, Al-Mubarok, which appeal to customers. The implication of the strategy which is applied by Al-Mubarok Bus have a role in increasing the number of subscribers.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Semakin majunya teknologi informasi dan komunikasi menyebabkan
informasi akan diterima lebih cepat oleh masyarakat. Banjirnya informasi dari
berbagai macam media informasi tersebut membuat masyarakat dihadapkan pada
berbagai pilihan kebutuhan akan produk baik barang maupun jasa. Masyarakat
menjadi bebas untuk menyeleksi dan memilih berbagai macam kebutuhan dan
keinginan yang di anggap baik. (Romdlon, 2012) Transportasi merupakan kebutuhan
yang sangat di perlukan bagi kehidupan seseorang dalam menjalankan serangkaian
aktifitas ketika melakukan perjalanan jarak dekat maupun jarak jauh. Seiring
perkembangan aktifitas masyarakat saat ini, berpengaruh pada kebutuhan akan
alat transportasi, baik itu dari udara,darat maupun laut. (Zulfiar, 2010:2)
Dalam undang-undang transportasi di Indonesia, transportasi berfungsi sebagai
urat nadi kehidupan dan perkembangan ekonomi, sosial, politis, dan mobilitas
penduduk yang tumbuh mengikuti perkembangan berbagai sektor. (Zulfiar, 2010:13)
Di dalam industri jasa transportasi Indonesia mengenal tiga jenis transportasi
, yaitu : Transportasi Darat , Transportasi Laut dan 2 Transportasi Udara.
Salah satu jenis jasa Transportasi Darat adalah Bus, dimana Bus yang beroperasi
di Indonesia memiliki tiga jenis tipe transportasi yang didasarkan pada daerah
atau wilayah yang dilaluinya , yaitu : Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP), Antar
Kota Antar Propinsi (AKAP) & Pariwisata. ( Dephub.go.id, 2014 ) Jasa
transportasi Bus merupakan bentuk pelayanan jasa yang diberikan perusahaan
kepada konsumen untuk mengantarkan konsumen dari satu tempat ke tempat lain
dengan memberikan tingkat pelayanan dan kepuasan yang terbaik selama
perjalanan. Saat ini Bus yang beroperasi di Indonesia sangat banyak dari
berbagai macam perusahaan jasa transportasi Bus milik Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) dan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS). Bus merupakan kendaraan besar
beroda, digunakan untuk membawa penumpang dalam jumlah banyak. Istilah bus ini
berasal dari bahasa Latin, omnibus, yang berarti "(kendaraan yang
berhenti) di semua (perhentian)". Semakin banyaknya masyarakat yang
menggunakan transportasi bus, persaingan usaha dunia otobus menjadi sangatlah
ketat.(Wikipedia.org) Peranan bus sebagai sarana transportasi menjadi penting
bagi daerah atau propinsi di Indonesia yang secara langsung sebagai penunjang
sektor pariwisata. Oleh sebab itu bus diharapkan untuk meningkatkan mutu
pelayanan kepada para konsumen dengan berupaya memberikan semaksimal mungkin
pemenuhan keinginan konsumen.(Supratno, 2014) 3 Malang merupakan kota yang
penuh akan sektor wisata, dimana banyak terdapat wisata menarik untuk
dikunjungi seperti contoh jatimpark yang sangat terkenal dan juga ada museum brawijaya
yang berada dipusat Kota. Terdapat juga wisata alam yang ada di wilayah Batu
yaitu wisata selekta yang menyuguhkan kolam pemandian yang sangat luas dengan
view yang menawan. Sehingga banyak wisatawan yang mampir ke kota Malang untuk
melihat keindahan kota dan obyek-obyek wisata yang ada. (Rayyan , 2014) Dengan
beragamnya sektor wisata yang ada, Malang juga memiliki banyak Perusahaan Bus
Pariwisata yang terdapat dikota Apel tersebut. Terdapat sekitar 41 Perusahaan
Otobus yang tersebar di Malang baik yang terdapat di Kabupaten maupun Kota
Malang. ( Data jumlah Perusahaan bus bisa dilihat pada Lampiran 1) .
Banyaknya Perusahaan Bus Pariwisata yang terdapat di Malang saat
ini menjadikan para Perusahaan Otobus berlombalomba untuk memenangkan pasar
agar dapat terus tumbuh dalam persaingan Perusahaan Bus dalam mengambil hati
para konsumen. Strategi bersaing sendiri merupakan langkah-langkah strategis
yang terencana maupun tidak terencana untuk dapat memiliki keunggulan bersaing
sehingga dapat menarik perhatian konsumen, memerkuat posisi dalam pasar dan
bertahan terhadap tekanan persaingan. (Bambang, 2005:15). Kartajaya berpendapat
bahwa suatu produk, merek ataupun perusahaan akan memiliki keunggulan bersaing
yang bagus kalau 4 perusahaan tersebut mampu membangun kesembilan elemen
pemasaran secara baik, adapun kesembilan elemen tersebut adalah segmentasi,
targeting, positioning, diferensiasi, marketing mix (product, price, palace,
promotion), selling, brand, service, prose. ( Kartajaya dkk , 2005:7) PO Al-Mubarok
merupakan salah satu jasa transportasi bus yang melayani angkutan penumpang
melakukan perjalanan wisata baik dalam provinsi maupun luar provinsi. Selain
itu PO Al- Mubarok melayani wisata religi di seluruh pulau Jawa maupun luar
pulau jawa seperti ziarah Wali sembilan, Wali madura dan bahkan sampai dengan
pulau yang terkenal dengan 1000 masjidnya yaitu Lombok. PO Al-Mubarok
Pariwisata juga memberikan kenyamanan fasilitas sesuai dengan kebutuhan
penumpangnya, diantaranya fasilitas full AC, recleaning set, snack. Dalam
beroperasi PO Al-Mubarok Pariwisata menggunakan armada Hino RG, EURO, RK 260
karoseri Adi Putro. (Sumber PO. AlMubarok) Tempat Perusahaan Otobus Al-Mubarok
yang berada di pusat Kota Malang menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen
yang membutuhkan Jasa Transportasi Bus Pariwisata karena tempatnya yang
strategis dan mudah di jangkau oleh masyarakat dalam mengakses menuju ke
Perusahaan Otobus Al-Mubarok. Hal inilah yang sampai saat ini Perusahaan PO
Al-Mubarok tetap eksis di kancah bisnis dalam dunia Transportasi Wisata di Kota
Malang. 5 Melihat berbagai fenomena yang terjadi saat ini banyak Perusahaan Bus
yang kurang memberikan kenyaman secara maksimal terhadap penumpang saat bus
mengalami kecelakaan. Ketika Bus mengalami kecelakaan tanggung jawab sepenuhnya
akan diserahkan kepada Jasa Raharja yaitu selaku instansi yang menangani
Kecelakaan Transportasi. Tetapi berbeda dengan yang dilakukan oleh Perusahaan
otobus Al-Mubarok, jika bus yang dikendarai mengalami kecelakaan dan dapat
mencedarai para penumpang bahkan sampai meninggal.
PO AlMubarok akan memberikan santunan kepada para penumpang yang
mengalami kecelelakaan tersebut. (Wawancara dengan Bapak Tranggono) Terlepas
dari tanggung jawab yang disebabkan kelalaian sopir Bus maupun pengendara transportasi
lain. Selam lima Tahun ini Al-Mubarok mengalami peningkatan pada jumlah penyewa
Bus. Pada Tahun 2010 jumlah penyewa sebanyak 230 Pelanggan, Tahun 2011 : 304
Pelanggan, Tahun 2012 : 173 Pelanggan, Tahun 2013 : 315, dan pada Tahun 2014
berjumlah 346 Pelangggan. Strategi ini yang menjadi keunikan dari PO Al-Mubarok
dengan PO lainnya yang menjadikan PO Al-Mubarok patut di unggulkan dalam
persaingan Perusahaan bus pariwisata di Malang. Di tengah intensitas persaingan
yang semakin tinggi PO Al-Mubarok dituntut supaya terus dapat bersaing dengan
PO lainnya agar kelangsungan hidup perusahaan dapat terarah kedepannya,
sehingga diperlukan suatu perencanaan strategi bersaing yang tepat supaya PO
Al-Mubarok tetap mampu bersaing dengan para kompetitor. 6 Oleh sebab itu dalam
kajian ini , penulis ingin melakukan penelitian terkait dengan “ Strategi
Bersaing dalam Meningkatkan Jumlah Pelanggan (Studi Kasus Perusaahan Otobus PO
Al-Mubarok di Malang).
1.2
Rumusan
Masalah
Sesuai dengan latar belakang
penelitian yang telah diuraikan diatas, maka dapat dirumuskan rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Bagaimana Strategi Bersaing yang diterapkan pada Perusahaan
Otobus Al-Mubarok ? 2. Apa implikasi dari strategi bersaing yang diterapkan
pada Perusahaan Otobus Al-Mubarok ?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk Mengetahui
bagaimana Strategi Bersaing yang diterapkan pada Perusahaan Otobus Al-Mubarok.
2. Untuk mengetahui implikasi Strategi Bersaing pada Perusahaan
Otobus Al-Mubarok dalam meningkatkan jumlah penumpang.
1.4 Manfaat Penelitian Diadakannya penelitian ini diharapkan bisa
memberi manfaat kepada beberapa pihak:
1. Bagi peneliti : Untuk menambah wawasan dan mengembangkan pengetahuan.
2. Bagi Penulis : Dari
penelitian ini diharapkan akan menambah pengetahuan serta wawasan bagi penulis.
3. Bagi pembaca atau peneliti berikutnya Hasil dari penelitian ini
diharapkan akan menjadi sumber referensi bagi pembaca yang tertarik mengkaji
tentang strategi bersaing dalam Meningkatkan jumlah pelanggan.
1.5 Batasan Masalah
Adapun
penelitian ini tidak melakukan penelitian strategi bersaing pada elemen proses
dalam value yang dilakukan di Perusahaan Otobus AlMubarok hanya pada proses
yang dilakukan pada bauran pemasaran. Sehinga peneliti hanya mendalami
penelitian pada proses yang ada pada bauran pemasaran.
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Manajemen :Strategi bersaing dalam meningkatkan jumlah pelanggan: Studi kasus pada Perusahaan Otobus Al-Mubarok Malang. Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
No comments:
Post a Comment