Abstract
INDONESIA:
Ketika seorang laki – laki dan perempuan telah memutuskan hidup bersama dalam sebuah ikatan yang sangat suci yaitu pernikahan, maka awal hidup baru akan segera dimulai. Segala perbedaan yang ada serta kekurangan dan kelebihan dari masing – masing pasangan harus bisa diterima dengan baik. Satu langkah, satu arah, satu tujuan, susah senang, berat ringan di rasakan bersama.
Namun ternyata teori tidak sama dengan prakteknya, dalam perjalanan bahtera rumah tangga selanjutnya banyak pasangan suami istri yang mengalami konflik dalam rumah tangga mereka. Konflik yang terjadi diantara suami istri ini adalah sebuah masalah besar bagi kelanjutan perjalanan rumah tangga mereka selanjutnya.
Berpijak pada fakta diatas, maka peneliti ingin mengetahui mengenai faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab konflik diantara suami istri dan juga hal – hal apa saja yang bisa dilakukan menurut Dosen Syariah UIN Malang agar konflik tersebut bisa segera selesai.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yaitu dengan cara turun langsung ke lapangan melakukan wawancara, atau penelaahan dokumen.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya konflik diantara suami istri menurut Dosen Syariah UIN Malang ada empat faktor diantaranya perbedaan kepribadian masing – masing pasangan, masalah finansial, kenyataan yang tidak sesuai dengan impian, ikut campur pihak ketiga. Adapun hal – hal yang bisa dilakukan agar konflik antara suami dan istri bisa segera selesai diantaranya ialah jalin komunikasi, jujur dan pendekatan spiritual.
ENGLISH:
Once a man and a woman decided to live together under a sacred bond that is marriage, they started new page of life. As husband and wife, they have to be able to respect disparities and weaknesses. Furthermore, they have to go through one step, one purpose, happy and sad together for the rest of their life.
However, the fact shows different things. There are many spouses having conflicts after living together. These conflicts are the big problems for their household in the future.
Regarding that fact, the researcher tried to find factors that could rouse conflicts between husband and wife. Moreover, he would like to know how to overcome the conflicts happened according to some lecturers in UIN Maulana Malik Ibrahim Malang’s point of views.
This research belongs to field study. It used qualitative data analyses. The data are taken from interview done to some lecturers in Syariah faculty.
The result of this study shows that there are four factors that could rouse conflict between husband and wife according to the lecturers of Syariah faculty UIN Malang. Those factors are personality disparity of each spouse, financial problem, unaccepted reality, and external factor such as the existence of intruder who interfere their household matter. Therefore, the spouses have to be able to minimize and overcome the conflicts by having good communication, being honest, and doing spiritual approach.
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi al-Ahwal al-Syakhshiyyah" : Membangun hubungan yang harmonis diantara suami istri pasca konflik menurut dosen syariah UIN Malang.." Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
DOWNLOAD
No comments:
Post a Comment